contoh 1
PERCOBAAN : ACIDI - ALKALIMETRI
Metode : Acidi-Alkalimetri
Tujuan : Penetapan kadar CH3COOH
Larutan Baku : HCl 0,1
N Zat
Uji : Larutan
CH3COOH
T U G A S :
1. Buatlah perhitungan dan cara kerja pembuatan larutan baku
HCl sebanyak 500
ml 0,1 N dari larutan HCl 4 N (rangkuman hal.6 no.6)
2. Tentukan normalitas dari larutan baku diatas dengan cara
sebagai berikut :
Timbang baku primer serata dengan 1,5 mmol HCl (rangkuman
hal.7 No.4), masukkan kedalam erlemeyer 250 ml. larutkan dengan aquadest secukupnya,
tambahkan indikator yang cocok, lalu titrasi dengan larutan HCl yang hendak
dibakukan sampai titk akhir dicapai. Ulangi 2 kali dan hitung Normalitas HCl. (rangkuman
hal.8 bagian a)
3. Tentukan kadar zat uji : Larutan CH3COOH (BM =
60)
Dengan cara sebagai berikut :
Ukur zat uji
1 : 20 (rangkuman hal. 13 No. 3)
Masukkan
kedalam labu ukur 100,0 ml, encerkan dengan air suling. Ukur 15,0 ml hasil
pengenceran dan masukkan kedalam erlenmeyer 250 ml, tambahkan NaOH baku 25,0
ml, indikator yang sesuai lalu titrasi dengan larutan baku HCl hingga titik
akhir dicapai. Ulangi 2 kali (rangkuman
hal. 14 No. 4 tanpa titrasi blangko)
Hitunglah : Kadar CH3COOH dalam % b/v dan N
4. Buatlah format laporan lengkap sesuai dengan format yang
tersedia
PERCOBAAN : ALKALIMETRI
Metode : Alkalimetri
Tujuan : Penetapan kadar asam klorida
Larutan Baku : NaOH 0,1
N Zat
Uji : Larutan
HCl
T U G A S :
1. Buatlah perhitungan dan cara kerja pembuatan larutan baku
NaOH sebanyak 500 ml 0,1 N dari serbuk NaOH 10 %b/v (BM NaOH
= 40) (liat
catatannya merubah % b/v ®
N, kemudian lanjutkan ke Rangkuman hal.6 No. 6)
2. Tentukan normalitas dari larutan baku diatas dengan cara
sebagai berikut :
Timbang baku primer serata dengan 5 mgrek
(rangkuman hal. 6 No. 2), masukkan
kedalam labu
ukur 100 ml. larutkan
dengan aquadest secukupnya yang telah dikondisikan hingga tepat 100 ml, pipet 25,0 ml hasil pengenceran,tambahkan
indikator yang sesuai lalu titrasi dengan larutan NaOH yang hendak dibakukan
hingga diperoleh titik akhir. Ulangi 2 kali dan hitung Normalitas NaOH. (rangkuman hal.
9 penimbangan 1X)
3. Tentukan kadar zat uji : Asam Klorida (BM = 36,5)
Dengan cara sebagai berikut :
Ukur zat uji 1:20 (rangkuman hal. 13 No. 3)
Masukkan kedalam labu ukur 100,0 ml, encerkan dengan air suling. Ukur 15,0
ml hasil pengenceran dan masukkan kedalam erlenmeyer 250 ml, indikator yang
sesuai lalu titrasi dengan larutan baku HCl hingga titik akhir dicapai. Ulangi
2 kali (rangkuman hal.
13 No. 3)
Hitunglah : Kadar larutan HCl dalam % b/v dan N
4. Buatlah format laporan lengkap sesuai dengan format yang
tersedia
PERCOBAAN : ACIDIMETRI
Metode : Acidimetri
Tujuan : Penetapan kadar Boraks
Larutan Baku : H2SO4 0,1 N Zat Uji : Serbuk Boraks
T U G A S :
1. Buatlah perhitungan dan cara kerja pembuatan larutan baku
H2SO4 0,1 N sebanyak
0,5 liter dari larutan H2SO4 larutan 5 M (BM = 98) (rangkuman hal.
5 no. 5)
2. Tentukan normalitas dari larutan baku diatas dengan cara
sebagai berikut :
Ukur larutan baku sekunder yang cocok sebanyak 50 ml (rangkuman
hal.10 bagian b), masukkan dalam labu ukur 100,0 ml dan encerkan dengan
air sampai tanda. Pipet 25,0 ml hasil pengenceran masukkan dalam erlenmeyer 250
ml, tambahkan indikator lalu titrasi dengan larutan H2SO4
yang hendak dibakukan hingga diperoleh titik akhir. Ulangi
2 kali dan hitung Normalitas H2SO4. (rangkuman
hal.10 bagian b)
3. Tentukan kadar zat uji : Serbuk Na2B4O7
(BM = 381,7)
Dengan cara sebagai berikut :
Timbang
zat uji setara dengan 15 ml H2SO4 0,1000 N (rangkuman hal.4 no.1) masukkan dalam erlemeyer 250 ml, larutkan dengan air
suling secukupnya, tambahkan indikator yang sesuai lalu titrasi dengan larutan
baku H2SO4 hingga titik akhir dicapai. Ulangi 2
kali (rangkuman hal. 11 no.1)
Hitunglah : Kadar kemurnian Na2B4O7 dalam
% b/b
4. Buatlah format laporan lengkap sesuai dengan format yang
tersedia
contoh 2
PERCOBAAN : ACIDI - ALKALIMETRI
Metode : Acidi-Alkalimetri
Tujuan : Penetapan kadar CH3COOH
Larutan Baku : HCl 0,1
N Zat
Uji : Larutan
CH3COOH
T U G A S :
1. Buatlah perhitungan dan cara kerja pembuatan larutan baku
HCl sebanyak 500
ml 0,1 N dari larutan HCl 37%, Bj = 1,19
(BM = 36,5)
2. Tentukan normalitas dari larutan baku diatas dengan cara
sebagai berikut :
Timbang baku primer serata dengan 1,5 mmol HCl, masukkan kedalam
erlemeyer 250 ml. larutkan dengan
aquadest secukupnya, tambahkan indikator yang cocok, lalu titrasi dengan
larutan HCl yang hendak dibakukan sampai titk akhir dicapai. Ulangi 2 kali
dan hitung Normalitas HCl.
3. Tentukan kadar zat uji : Larutan CH3COOH (BM =
60)
Dengan cara sebagai berikut :
Ukur zat uji 1 :
20
Masukkan kedalam labu ukur 100,0 ml, encerkan dengan air suling. Ukur 15,0
ml hasil pengenceran dan masukkan kedalam erlenmeyer 250 ml, tambahkan NaOH
baku 25,0 ml, indikator yang sesuai lalu titrasi dengan larutan baku HCl hingga
titik akhir dicapai. Ulangi 2 kali
Hitunglah : Kadar CH3COOH dalam % b/v dan N
4. Buatlah format laporan lengkap sesuai dengan format yang
tersedia
PERCOBAAN : ALKALIMETRI
Metode : Alkalimetri
Tujuan : Penetapan kadar asam klorida
Larutan Baku : NaOH 0,1
N Zat
Uji : Larutan
HCl
T U G A S :
1. Buatlah perhitungan dan cara kerja pembuatan larutan baku
NaOH sebanyak
500 ml 0,1 N dari serbuk NaOH 98 % (BM NaOH = 40)
2. Tentukan normalitas dari larutan baku diatas dengan cara
sebagai berikut :
Timbang baku primer serata dengan 1,5 mgrek, masukkan kedalam
erlemeyer 250 ml. larutkan dengan
aquadest secukupnya yang telah dikondisikan, tambahkan indikator yang sesuai
lalu titrasi dengan larutan NaOH yang hendak dibakukan hingga diperoleh titik
akhir. Ulangi 2 kali dan hitung Normalitas NaOH.
3. Tentukan kadar zat uji : Asam Klorida (BM = 36,5)
Dengan cara sebagai berikut :
Ukur zat uji 1 :
20
Masukkan kedalam labu ukur 100,0 ml, encerkan dengan air suling. Ukur 15,0
ml hasil pengenceran dan masukkan kedalam erlenmeyer 250 ml, indikator yang
sesuai lalu titrasi dengan larutan baku HCl hingga titik akhir dicapai. Ulangi
2 kali
Hitunglah : Kadar larutan HCl dalam % b/v dan N
4. Buatlah format laporan lengkap sesuai dengan format yang
tersedia
PERCOBAAN : ACIDIMETRI
Metode : Acidimetri
Tujuan : Penetapan kadar Boraks
Larutan Baku : H2SO4 0,1 N Zat Uji : Serbuk Boraks
T U G A S :
1. Buatlah perhitungan dan cara kerja pembuatan larutan baku
H2SO4 0,1 N sebanyak
0,5 liter dari larutan H2SO4 larutan 5 M (BM = 98)
2. Tentukan normalitas dari larutan baku diatas dengan cara
sebagai berikut :
Ukur larutan baku sekunder yang cocok sebanyak 50 ml, masukkan dalam labu ukur
100,0 ml dan encerkan dengan air sampai tanda. Pipet 25,0 ml hasil pengenceran
masukkan dalam erlenmeyer 250 ml, tambahkan indikator lalu titrasi dengan
larutan H2SO4 yang hendak dibakukan hingga diperoleh
titik akhir. Ulangi 2 kali dan hitung Normalitas H2SO4.
3. Tentukan kadar zat uji : Serbuk Na2B4O7
(BM = 381,7)
Dengan cara sebagai berikut :
Timbang zat uji setara dengan 15 ml H2SO4 0,1000 N
masukkan dalam erlemeyer 250 ml, larutkan dengan air suling secukupnya,
tambahkan indikator yang sesuai lalu titrasi dengan larutan baku H2SO4
hingga titik akhir dicapai. Ulangi 2 kali
Hitunglah : Kadar kemurnian Na2B4O7 dalam
% b/b
4. Buatlah format laporan lengkap sesuai dengan format yang
tersedia
Good Luck...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar